WB No. 1 (2023)

206

ARTIKEL UTAMA: KITAB NAHUM DAN MASALAH TEOLOGISNYA (Martin Harun OFM)

Kitab Nahum berisikan nubuat-nubuat visioner tentang akhir Niniwe, ibu kota kerajaan Asyur, yang runtuh dalam peristiwa penaklukan dan pemusnahan. Kitab ini bukanlah kitab yang biasa-biasa saja. Dengan puisinya yang kreatif dan aneka lukisan yang hidup, kitab ini terkesan provokatif.  

ARTIKEL UTAMA: PENGHAKIMAN DAN PENGHARAPAN DALAM KITAB MIKHA (Madalena Marseli)

Pesan penghakiman dan pengharapan di dalam kitab Mikha merupakan satu kesatuan realitas dan tersusun secara bergantian. Penghakiman datang akibat dosa-dosa yang dilakukan oleh bangsa Israel, berpuncak pada kehancuran Samaria dan Yerusalem yang dialami oleh segenap rakyat tanpa kecuali.

PERIKOP-PERIKOP SULIT: KEMATIAN YUDIT 2 (Jarot Hadianto)

Sebagai sebuah epilog, Ydt. 16:21-25 menegaskan tidak adanya keraguan sedikit pun dalam hati orang Israel akan kepahlawanan Yudit. Tindakannya sungguh melepaskan mereka dari ancaman maut dan menyelamatkan bangsa dari malapetaka.  

APA KATA KITAB SUCI: KATA-KATA DAN PERBUATAN-PERBUATAN YESUS 5 (Alfons Jehadut)

Penyembuhan seorang yang berpenyakit kusta mengungkapkan kuasa ilahi Yesus sebagai Anak Allah. Yesus menyembuhkan penyakit yang dapat menajiskan orang lain. Penyakit kusta tidak hanya membuat orang yang mengalaminya menderita secara fisik, tetapi juga membuatnya najis secara ritual dan sosial.

TERJEMAHAN KITAB SUCI: MENERJEMAHKAN TANPA MENAFSIR: MUNGKINKAH? (Hortensius F. Mandaru)

Penerjemahan pasti melibatkan penafsiran. Tidak satu pun penerjemahan yang bebas penafsiran. Penerjemah harus selalu menentukan dan memilih kata dan makna yang paling sesuai dengan bahasanya.