Pertemuan dengan Yesus Akan Mengubah Hidup Kita

Kamis, 4 April 2024 – Hari Kamis dalam Oktaf Paskah

55

Lukas 24:35-48

Lalu kedua orang itu pun menceriterakan apa yang terjadi di tengah jalan dan bagaimana mereka mengenal Dia pada waktu Ia memecah-mecahkan roti.

Dan sementara mereka bercakap-cakap tentang hal-hal itu, Yesus tiba-tiba berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata kepada mereka: “Damai sejahtera bagi kamu!” Mereka terkejut dan takut dan menyangka bahwa mereka melihat hantu. Akan tetapi Ia berkata kepada mereka: “Mengapa kamu terkejut dan apa sebabnya timbul keragu-raguan di dalam hati kamu? Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku.” Sambil berkata demikian, Ia memperlihatkan tangan dan kaki-Nya kepada mereka. Dan ketika mereka belum percaya karena girangnya dan masih heran, berkatalah Ia kepada mereka: “Adakah padamu makanan di sini?” Lalu mereka memberikan kepada-Nya sepotong ikan goreng. Ia mengambilnya dan memakannya di depan mata mereka.

Ia berkata kepada mereka: “Inilah perkataan-Ku, yang telah Kukatakan kepadamu ketika Aku masih bersama-sama dengan kamu, yakni bahwa harus digenapi semua yang ada tertulis tentang Aku dalam kitab Taurat Musa dan kitab nabi-nabi dan kitab Mazmur.” Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci. Kata-Nya kepada mereka: “Ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga, dan lagi: dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa, mulai dari Yerusalem. Kamu adalah saksi dari semuanya ini.”

***

Dalam bacaan Injil hari ini, kita menyaksikan momen mendalam ketika Yesus menampakkan diri kepada semua murid setelah kebangkitan-Nya. Kita diajak untuk merenungkan beberapa pelajaran berharga dari pertemuan ajaib ini. Pertama, tentang kehadiran nyata Kristus. Ketika Yesus muncul di tengah-tengah murid-Nya, Ia membawa kehadiran yang nyata dan menggembirakan. Begitu juga dalam hidup kita, Yesus hadir di tengah-tengah tantangan dan kegelapan untuk membawa cahaya dan harapan.

Kedua, kebangkitan Yesus bukanlah sekadar peristiwa sejarah, melainkan juga sebuah realitas yang dapat dirasakan. Kita diajak untuk menangkap arti mendalam kebangkitan Kristus dalam kehidupan kita sehari-hari. Yesus membuka pikiran murid-murid-Nya agar memahami kitab suci. Hal ini menyoroti pentingnya bagi kita untuk juga senantiasa membaca dan merenungkan firman Tuhan agar kita dapat memahami kehendak-Nya terhadap kita.

Ketiga, dalam perjumpaan dengan para Murid, Yesus memberikan tugas kepada mereka untuk menjadi saksi-saksi-Nya. Demikian pula kita dipanggil untuk memberikan kesaksian akan kasih dan kebenaran Kristus dalam kehidupan sehari-hari kita.

Keempat, Yesus juga menjanjikan Roh Kudus kepada murid-murid-Nya. Dengan ini, kita diingatkan akan kehadiran dan bantuan Roh Kudus dalam menjalani kehidupan sebagai murid-murid Kristus.

Melalui bacaan Injil hari ini, kita diingatkan bahwa pertemuan dengan Yesus akan mengubah hidup kita. Karena itu, mari kita membuka hati dan pikiran untuk menerima kehadiran-Nya, memahami kebenaran firman-Nya, dan menjalani hidup kita sebagai saksi kasih Kristus dalam panggilan hidup, tugas, dan tanggung jawab kita sehari-hari.