Tidak Akan Diberi Tanda Selain Tanda Yunus

Senin, 20 Juli 2020 – Hari Biasa Pekan XVI

593

Matius 12:38-42

Pada waktu itu berkatalah beberapa ahli Taurat dan orang Farisi kepada Yesus: “Guru, kami ingin melihat suatu tanda dari-Mu.” Tetapi jawab-Nya kepada mereka: “Angkatan yang jahat dan tidak setia ini menuntut suatu tanda. Tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda Nabi Yunus. Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam. Pada waktu penghakiman, orang-orang Niniwe akan bangkit bersama angkatan ini dan menghukumnya juga. Sebab orang-orang Niniwe itu bertobat setelah mendengar pemberitaan Yunus, dan sesungguhnya yang ada di sini lebih daripada Yunus! Pada waktu penghakiman, ratu dari Selatan itu akan bangkit bersama angkatan ini dan ia akan menghukumnya juga. Sebab ratu ini datang dari ujung bumi untuk mendengar hikmat Salomo, dan sesungguhnya yang ada di sini lebih daripada Salomo!”

***

Beberapa ahli Taurat dan orang Farisi meminta tanda kepada Yesus agar mereka percaya kepada-Nya. Mereka sebenarnya telah melihat banyak mukjizat yang dilakukan Yesus, tetapi masih meminta tanda-tanda yang lain. Bagaimanapun mereka akan tetap merasa tidak puas, sehingga tidak akan pernah berhenti menuntut tanda yang lebih ajaib lagi. Mereka bahkan mengklaim bahwa Yesus menggunakan kuasa setan untuk mengusir roh-roh jahat.

Yesus menolak permintaan itu. Dia bahkan menilai mereka sebagai orang-orang yang jahat dan tidak setia. Tidak ada tanda yang akan diberikan kepada mereka, kecuali tanda dari Nabi Yunus. Seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan besar tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam. Yesus akan mati dan dikuburkan, tetapi pada hari yang ketiga, Dia akan bangkit kembali. Kematian dan kebangkitan adalah tanda yang tidak terbantahkan bahwa Yesus dibenarkan oleh Allah dan akan duduk di takhta Allah untuk mengadili semua orang di akhir zaman. 

Melalui bacaan Injil hari ini, Yesus mengundang kita untuk percaya pada kuasa kebangkitan-Nya. Kebangkitan Yesus adalah tanda kasih-Nya yang tidak terbatas kepada manusia. Dia mengasihi kita sampai pada kesudahan-Nya, yakni sampai mati. Ketika kita percaya bahwa kematian dan kebangkitan adalah tanda cinta dari-Nya, kita tidak perlu lagi meminta tanda yang lebih besar untuk percaya kepada-Nya sebagai Mesias, Anak Allah. Jika kita terus-menerus meminta tanda dari Tuhan supaya percaya, sesungguhnya kita tidak benar-benar percaya dan berserah diri kepada-Nya.