Menjadi Utusan Tuhan

Sabtu, 25 Januari 2020 – Pesta Bertobatnya S. Paulus

833

Markus 16:15-18

Lalu Ia berkata kepada mereka: “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh.”

***

Dalam bacaan Injil hari ini, Yesus yang bangkit mengutus murid-murid-Nya untuk menjadi pewarta kabar sukacita kepada segala makhluk dari zaman ke zaman. Perutusan ini menjadi tanda betapa Yesus mempercayai orang-orang yang beriman kepada-Nya untuk menjadi perpanjangan tangan dalam melakukan pelayan bagi sesama yang membutuhkan.

Yesus berkata, “Pergilah ke seluruh dunia.” Artinya, di mana pun kita berada, hendaknya kita menjadi pewarta Injil yang hidup. Kita diminta untuk menjadi pewarta kebaikan dan cinta kasih Allah apa pun keadaan hidup kita. Kita percaya bahwa dalam pewartaan yang kita lakukan, Tuhan sendiri hadir dan memberikan Roh-Nya.

Menjadi pewarta bukanlah tugas tambahan, justru tugas utama kita sebagai pengikut Yesus. Perutusan yang dipercayakan Yesus tidak memandang situasi hidup yang kita alami. Jangan sampai di saat bahagia, kita wartakan Tuhan sebagai Bapa yang baik; sedangkan di saat susah, kita malah mempersalahkan Dia. Di saat senang atau susah, Tuhan tetaplah Bapa yang mengasihi umat-Nya!

Memang menjadi utusan bukanlah sesuatu yang mudah. Kita membutuhkan iman yang teguh dan hati yang siap sedia untuk selalu berjalan bersama Tuhan. Meskipun sulit, kita pasti mampu asal kita mau menghadirkan Dia dalam hati kita, memupuk relasi yang mesra dengan-Nya, dan mengandalkan Dia dalam hidup kita. Mari membuka diri dan bersikap berani untuk menjadi utusan-utusan Tuhan pada masa sekarang ini.